Ketika berbicara tentang makan sehat, orang umumnya akrab dengan berbagai jenis buah beri, salmon, kangkung, brokoli, atau almond. Namun ternyata masih banyak makanan super bergizi yang belum banyak diketahui orang.
Makanan sehat yang tidak diketahui
Sementara beberapa mungkin akrab, hanya sedikit orang yang tahu bahwa makanan ini sebenarnya sangat sehat. Memperkenalkan tujuh makanan sehat yang mungkin sudah ada di dapur Anda.
kembang kol
Kebanyakan orang mungkin lebih suka brokoli daripada makanan sehat, tetapi sepupunya yang lebih pucat, kembang kol, tidak boleh dilewatkan. Kembang kol bisa menjadi pilihan untuk diet bersih kaya vitamin C dan serat. Ini mengandung sulforaphane, yang dapat mengurangi risiko kanker.
Sarden
Jangan melihat ukurannya yang kecil. Sarden merupakan sumber asam lemak omega 3 yang baik untuk kesehatan. Selain itu, sarden juga kaya akan vitamin B12 dan kaya akan vitamin D alami yang bekerja secara sinergis dengan kalsium untuk mendukung kekuatan tulang.
Tempe
Seringkali diremehkan, tempe sering ditemukan pada makanan sehat yang jarang diketahui. Makanan ini terbuat dari kacang kedelai yang kaya akan protein dan mineral. Oleh karena itu tempe dapat menjadi pilihan Anda untuk menu harian dengan nutrisi penting seperti protein, kalium dan kalsium.
Buah bit
Bentuknya seperti ubi jalar, tetapi warnanya merah cerah. Rasanya halus dan manis setelah dikukus. Bit mengandung antioksidan tinggi yang dapat melindungi Anda dari berbagai penyakit kronis seperti kanker.
Nitrat dalam bit dapat menurunkan tekanan darah dan meningkatkan aliran darah ke otak. Bagi para atlet, mengonsumsi bit sebagai camilan adalah kebiasaan yang baik untuk membatasi nafsu makan. Pasalnya, makanan sehat yang jarang diketahui bisa membantu meningkatkan energi dan stamina.
Kefir
Tak disangka, kefir juga masuk dalam daftar makanan sehat yang jarang diketahui. Turunan susu fermentasi ini telah menjadi makanan pokok bagi penduduk lokal di Pegunungan Kaukasus, Eropa Timur selama berabad-abad.
Kefir mengandung bakteri baik, atau probiotik. Bakteri ini dipercaya dapat membantu melancarkan usus, memperbaiki drainase, dan penelitian tentang efek kanker saat ini sedang berlangsung.