Mantan pemain dari Chelsea, Cesc Fabregas mengatakan bahwa Maurizio Sarri merupakan seorang pelatih yang sangatlah tegas pada pendiriannya dan tidak akan bergeming terhadap apapun yang telah ia tentukan. Dengan jelas seorang pelatih seperti itu pasti di benci oleh banyak orang tetapi bukan berarti bahwa Cesc Fabregas membenci dirinya.
Walaupun sering di cadangkan oleh Maurizio Sarri dan pada akhirnya dirinya memilih untuk berpindah ke club lainnya Cesc Fabregas mengaku menaruh rasa hormat yang besar kepada Sarri. Cara yang di terapkan oleh Maurizio Sarri adalah dunia bola miliknya sendiri dan ia tidak akan menerima saran ataupun opini apapun yang berhubungan dengan cara ia melatih.
Walaupun hanya bertahan sebentar mengikuti cara permainan dari Maurizio Sarri, dirinya mengaku belum pernah melihat pelatih yang begitu tegas pada pendiriannya dan bahkan bisa di sebutkan sebagai pelatih paling keras kepala yang ada di dunia ini. Cesc Fabregas bahwa julukan yang paling tepat untuk Maurizio Sarri adalah “Stubbron Coach” atau Pelatih keras kepala.
Walaupun begitu dengan sistem dan cara dari seorang Maurizio Sarri Chelsea akhirnya bisa memenangkan Piala Eropa musim 2018/19 dan berhasil finish di posisi ke-3 di Premier League musim 2018/19. Hal tersebut bukanlah hal yang mudah untuk di capai seorang pelatih yang baru saja melatih di musim pertamanya bersama dengan Chelsea.