Fakta Tentang Anak Pertama, Anak Kedua dan Anak Bungsu.

Anak adalah anugrah dari Tuhan yang harus dipertanggung jawabkan yang Orang tua harus mengenali setiap kepribadian anak anaknya sesuai dengan kepribadiannya.

Berikut merupakan ciri ciri dari kepribadian anak sesuai dengan urutan lahirnya :
1. Anak Pertama
Ciri ciri dari anak pertama adalah :
-. Cenderung lebih perhatian dan juga dapat melindungi orang lain
Ciri dan kepribadian ini menurut Adler yaitu cenderung perhatian. Menurut Adler sosok anak pertama adalah dapat mampu mengatur dan juga sebagai pelindung bagi adik lainnya dan juga keluarga.
-. Memiliki kemampuan dalam mengatur
Anak pertama dapat mengatur sesuatu dengan baik yang mampu mengorganisir kondisi yang dapat berjalan dengan baik dan lancar. Biasanya anak pertama cenderung sebagai pemimpin
-. Merasa lebih kuat
Kekurangan pada anak pertama cenderung lebih berkuasa dan merasa dirinya memiliki power yang lebih. Oleh karena itu anak pertama selalu menjadi sosok yang memiliki tanggung jawab yang besar dan diberikan kekuatan yang lebih besar sehingga bisa digunakan untuk menlindungi orang lain.
-. Selalu kurang kooperatif
Hal ini karena rasa berkuasanya yang lebih besar dari adik adiknya.sehingga anak pertama cenderung kurang kooperatif pada orang lain.

2. Anak Kedua
Biasanya anak kedua sering mengalah pada kakak kakaknya dan adik adiknya. Anak kedua cenderung memiliki sifat yang tempramental. Biasanya karakter anak kedua sulit untuk diukur dengan jelas. Dan juga memiliki perbedaan dengan anak usia yang diatasnya.Hal ini dapat menyebabkan ana k kedua susah diatur arah jalannya sendiri.
-. Ramah dan sangat sensitif
Sikap anak kedua cenderung ramah dan biasanya anak kedua adalah anak kesayangan ibu yang disebut dengan dengan anak manja. Anak kedua cenderung menjadikan ibunya sebagai sahabat paling dekat dengannya yang dapat mengeluh keluh kesahnya pada ibunya.
-. Mandiri
Kepribadian kedua adalah selalu mandiri dalam menghadapi persoalan yang sedang dihadapinya.
-. Merasa terasingkan
Kondisi ini biasanya perhatian dari orang tuanya lebih kepada anak pertama dan juga anak bungsu.Akhirnya anak kedua menjadi kurang perhatian dari keluarganya.

3. Anak Ketiga
Anak bungsu juga memiliki suka dan duka dalam keluarganya sendiri. Terkadang anak bungsu lebih dominan dengan kata manja. Akan tetapi, hal ini tidak benar, Walaupun ada berapa orang yang menganggap anak bungsu adalah anak yang manja.
Dibawah ini rangkuman tentang sifat kepribadian anak bungsu :
-. Caper
Walaupun cenderung akan sifat manjanya tapi ia memiliki sifat yang ingin selalu diperhatikan. Apalagi pada anak anak, dia akan melakukan apa yang dia mau mulai dari yang bisa merugikan orang lain demi untuk mendapatkan perhatian dari lingkungannya terlebih dari lingkungan keluarganya.
-. Keras kepala
Rata rata anak bungsu cenderung pada keras kepala yang disebabkan karena sering di manjakan. Biasanya anak bungsu sangat sulit mendengarkan nasehat dari orang lain. Ia suka mengabaikan nasehat tersebut.
-. Kekanak kanakan
Sifat anak bungsu memiliki sifat kekanak kanakan karena ia selalu di manjakan dalam lingkungan keluarganya hingga dewasa ia tetap mendapat perlakuan seperti anak kecil

Mamfaat Jeruk Kasturi.

Memiliki ukuran yang terbilang sangat kecil, jeruk kasturi ini memiliki mamfaat yang sangat besar bagi kesehatan tubuh. Mamfaat yang diberikan dari jeruk kasturi ini ada beberapa macam nutrisi yang ada di dalamnya. Mungkin sebagian orang tidak tahu apa itu jeruk karturi, baik bentuk maupun rasanya, jeruk ini juga terkenal dengan nama jeruk kalamansi yang banyak terdapat di negara tiongkok dan juga negara Filipina, tapi jeruk ini telah dikembangkan juga di negara indonesia.

Jeruk kasturi ini adalah buah yang memiliki ukuran kecil namun memiliki banyak warna seperti hijau, kuning kehijauan dan kuning yang mencolok. Buah ini punya aroma yang segar dan juga memiliki rasa asam, di beberapa daerah jeruk ini banyak dijadikan sebagai sebuah campuran pada minuman dan banyak juga diproduksi menjadi selai makanan.

Mamfaat dan Nutrisi yang ada pada jeruk kasturi ini tidak jauh berbeda dengan jeruk pada umumnya, misalanya seperti jeruk yuzu dan jerut purut. kandungan yang dimiliki jeruk kasturi antara lain adalah Karbohidrat Kompleks, Serat, Protein, Vitamin A, Vitamin B, Vitamin C, Kalium, Zat besi dan juga Kalsium serta Fosfor.

Selain Nutrisi yang ada pada jeruk kasturi ini, Jeruk ini juga mengandung antioksidan seperti polifenol, luterin, karoten dan juga asam nitrat serta Zaxanthin. Karena nutrisi yang banyak dan juga sehat, Jeruk ini banyak menghasilkan mamfaat bagi tubuh manusia seperti Memperkuat imunitas tubuh yang punya peran yang sangat penting melawan virus, kuman dan juga parasit yang berbahaya bagi tubuh manusia. Kandungan Vitamin C yang ada pada jeruk in juga bisa memperkuat daya tahan tubuh kita, dan beberapa penelitian juga menyebutkan kalau ekstrak jeruk ini juga memiliki efek antibakteri bagi tubuh.

Mamfaat yang lain juga seperti dapat membersihkan saluran pernapasan kita, jeruk ini dapat membuat dahak menjadi encer dan mudah untuk dikeluarkan ketika batuk, jeruk ini juga dapat mengobati seseorang yang terkena flu. Kemudian mamfaat lain adalah dapat mengurangi kolestrol, menjaga gula darah, Mencegah seseorang terkena batu ginjal.

Dibalik banyak mamfaat yang diberikan jeruk kasturi, ternyata jeruk ini dapat memberikan efek samping apabila dikonsumsi dalam jumlah banyak dan setiap hari, Efek yang ditimbulkan seperti sakit perut yang menyebabkan iritasi pada lambung dan bisa menimbulkan diare. Kemudian timbulnya masalah pada ginjal, tingginya asam nitrat yang dihasilkan dapat membuat ginjal menjadi bekerja dengan keras, jika sedang sakit ginjal dan mengalami gangguan fungsi ginjal disarankan tidak mengkonsumsi jeruk ini.

Mengingat jeruk ini banyak mamfaat yang baik bagi kesehatan kita, Jeruk ini biasanya di konsumsi dengan cara diolah dan dijadikan sebagi es jeruk atau dicampur dengan infused water.

Penyakit-Penyakit yang Berbahaya dan Mematikan.

Ada ratusan penyakit yang ada didunia, namun ada bebrapa penyakit yang berbahaya dan mematikan yang di umumkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia. Penyakit paling mematikan itu adalah arteri koroner yaitu sebuah penyakit yang berbahaya serta mematikan karena setiap tahun angka penyakit ini terus meningkat.

Selain penyakit arteri koroner ada beberapa penyakit yang sangat mematikan di dunia, dan akan kita bahas di artikel ini.

1. Arteri Koroner

Penyakit dengan urutan pertama penyakit paling mematikan karena menyaerang jantung iskemik, ini terjadi karena pepmbuluh darah mengalami penyempitan akibat adanya kerusakan atau cidera, penyakit ini bisa terjadi karena pola hidup sehat yang tidak teratur, seperti alkohol, rokok dan lain lainnya. gejala yang ditimbulkan tentunya seperti nyeri didada, lengan, dagu dan leher dan gagal jantung. penyakit ini umumnya menyerang orang dewasa atau lansia.

2. Stroke

Penyakit kedua di tempati oleh penyakit ini, stroke timbul karena adanyan gangguan fungsi pada sistem saraf serta adanya pendarahan pada bagian pembuluh darah yang mengalir ke otak secara mendadak, cepat dan bertambah parah, penyakit ini menyerang anak orang dewasa dan lansia. gejala yang ditimbulkan adalah mual dan muntah, lumpuh pada beberapa bagian tubuh seperti wajah, lengan dan kaki, bisa juga 1 badan terkena kelumpuhan.

3. Alzheimer dan demensia

Penyakit ini adalah penyakit yang merusak fungsi mental dan memori pada otak, penderita biasanya terganggu dari segi pemikiran, penalaran dan kebiasaan sehari-hari, penyakit ini dimulai dari memori ringan seperti mudah lupa akan hal yang baru saja terjadi dan sulit untuk mengingat sesuatu, kondisi yang berkepanjangan dapat menjadi parah dan berakibat fatal.

4. Paru-Paru Kronik

Penyakit ini ada di posisi keempat sebagai penyakit yang mematikan, penyakit ini dapat membuat penderita kesusahan untuk bernafas dalam waktu yang lama, penyakit ini menyerang perokok aktif, yang sering terkena asap rokok, memiliki riwayat perpanapasan saat masih anak-anak.

5. Diabetes melitus

Penyakit selanjutnya adalah diabetes melitus, yang membuat indonesia mencatatkan tingkat kematian pada tahun 2013 sebanyak 6,5 persen, anak-anak hingga dewasa dapat terkena resiko penyakit ini, pola hidup yang tidak sehat, konsumsi gula yang tinggi, perokok dan stress bisa menjadi faktor seseorang terkena penyakit ini.

Itulah deretan penyakit yang berbahaya dan mematikan, masih ada banyak penyakit yang sangat mematikan dan berbahaya. Tetap menjaga kesehatan, Terima kasih.

Inilah Ciri – Ciri Dari Seorang Anak Kepribadian Introvert


Ketika anak Anda duduk sendirian dan membaca lebih banyak buku daripada bermain dengan teman-temannya, ia mungkin introvert. Introversi bukanlah suatu kelainan, juga bukan merupakan tanda bahwa seorang anak sedang mengalami stres atau depresi.

Yang perlu dilakukan orang tua adalah memahami dan menerima fitrah anak ini agar dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Untuk membantu Anda mengatasinya, kenali sifat-sifat introvert pada anak Anda dan beberapa tips untuk apa yang harus dilakukan.

Apa itu introvert?

Dilansir dari Web MD, yang dimaksud dengan orang introvert adalah seseorang dengan tipe kepribadian introvert. Itu berarti mereka merasa lebih nyaman memusatkan perhatian pada pemikiran dan gagasan batin mereka daripada apa yang terjadi di sekitar mereka.

Seseorang dengan tipe kepribadian ini menghabiskan lebih banyak waktu dengan hanya 1-2 orang dibandingkan dengan kelompok besar atau kelompok besar orang.

Ciri-ciri anak introvert penting untuk dipahami

Beberapa ciri anak introvert adalah:

Lebih suka menghabiskan waktu sendiri

Anak introvert lebih suka bermain sendiri, membaca buku, berkebun, menulis, bahkan bermain game yang tidak melibatkan banyak orang. Ketika mereka menghabiskan waktu sendirian, mereka terlihat bahagia.

Lelah mengeluh setelah bermain dengan teman

Anak introvert bahkan akan bosan mengerjakan tugas kelompok seperti tugas sekolah. Bermain dengan teman bisa melelahkan. Untuk membuat anak Anda bahagia lagi, biarkan dia tidur, mendengarkan musik atau melakukan hobinya sendiri.

Punya sedikit teman

Jangan heran jika introvert hanya memiliki 1-2 teman dekat di sekolah, bukan kelompok geng. Namun, anak introvert menghargai persahabatan mereka karena mereka lebih sensitif.

Sering melamun

Psikologi anak tertutup atau introvert yang perlu dipahami orang tua adalah sering melamun. Terkadang anak introvert sering “melarikan diri” dari kenyataan dengan membiarkan pikirannya mengembara kemana-mana. Bagi orang lain, ini mungkin tampak seperti anak yang melamun dan tidak fokus.

Lebih baik menulis atau membaca dalam hati

Introvert suka menghabiskan waktu dalam keheningan, menulis atau membaca dalam keheningan daripada mengobrol dengan teman-temannya.

Lebih menyukai tugas atau pekerjaan yang dilakukan sendiri

Ciri-ciri anak introvert yang terlihat adalah mereka lebih menyukai tugas atau pekerjaan yang dikerjakan sendiri tanpa campur tangan orang lain. Pekerjaan multi-partai tidak menarik bagi anak-anak introvert. Mereka lebih suka melakukannya sendiri.

Kegiatan atau tugas yang sesuai dengan mereka antara lain akuntan, penulis, desainer grafis dan seniman.

Lebih suka belajar dengan mengamati

Ciri anak introvert selanjutnya adalah mereka lebih suka belajar dengan mengamati. Tidak seperti anak-anak ekstrovert yang lebih suka langsung terjun ketika mereka mempelajari sesuatu.

Sifat introvert ini terlihat ketika anak berulang kali melihat temannya melakukan sesuatu. Ketika anak Anda merasa bahwa dia telah mengerti apa yang dia cari, dia akan mengerti.
Tak hanya itu, anak introvert juga lebih suka melatih kemampuannya sendiri di tempat yang sepi.

Cara Yang Baik Mengatur Waktu Olahraga Anak


Terkadang anak-anak sepertinya memiliki energi yang tidak terbatas. Sepulang sekolah, anak-anak sepertinya masih punya tenaga untuk berolahraga dan masih ingin bermain di luar. Untuk anak-anak yang melakukan berbagai olahraga, penting bagi orang tua untuk memperhatikan tanda-tanda bahwa mereka terlalu lelah atau terluka saat berolahraga.

Jumlah dan jenis aktivitas fisik yang tepat untuk anak Anda akan tergantung pada usia, minat, dan seberapa bugarnya dia. Berikut beberapa panduan olahraga untuk anak yang bisa Anda terapkan.

Lakukan Sejam Setiap Hari

Anak-anak berusia enam tahun ke atas harus berolahraga setidaknya satu jam setiap hari. Kegiatan ini dapat dilakukan baik di dalam maupun di luar ruangan. Jika ini dianggap terlalu banyak, perlu diingat bahwa mereka tidak harus melakukannya sekaligus.

Adalah ide yang baik untuk meminta anak-anak berolahraga selama beberapa menit setiap jam. Mereka memiliki rentang perhatian yang lebih pendek dan umumnya aktif untuk waktu yang lebih singkat daripada orang dewasa.

Tambahkan 3 jenis latihan

Sama seperti orang dewasa, anak-anak membutuhkan berbagai jenis olahraga agar tetap sehat. Berikut adalah tiga jenis latihan yang direkomendasikan untuk anak-anak:

Aktivitas aerobik, atau segala bentuk olahraga yang membuat jantung dan paru-paru terpompa. Cara yang baik untuk sampai ke sana adalah dengan berjalan kaki ke sekolah, hiking, atau bermain skateboard. Setidaknya tiga hari seminggu, anak-anak harus dibiasakan aktivitas aerobik, yang menyebabkan mereka bernapas lebih berat dari biasanya. Mereka bisa berlari, berenang atau melakukan tarian berirama cepat.

Anak-anak harus melatih otot mereka setiap tiga hari dalam seminggu. Mereka dapat berpartisipasi dalam aktivitas yang menggunakan berat badan mereka untuk menopang pada usia berapa pun, seperti senam, tarik tambang, atau panjat tebing. Dengan pembinaan dan pengawasan yang tepat, anak-anak dan remaja yang lebih besar dapat melatih otot mereka dengan mengangkat beban.

Perhatikan kondisi anak

Kebanyakan anak sangat baik dalam mengetahui tingkat energi mereka sendiri. Jika anak-anak dibiarkan bergerak ketika tubuh menyuruhnya, mereka tidak akan banyak bergerak.

Masalah lebih sering terjadi ketika anak mulai mengikuti jadwal latihan olahraga. Anak-anak berkembang pada tingkat yang berbeda dan beberapa mungkin terlibat dalam lebih banyak kegiatan daripada yang lain. Ketika faktor eksternal seperti pelatih terlibat, penting bagi orang tua untuk memastikan bahwa anak-anak mereka terus menikmati apa yang mereka lakukan.

Jika anak Anda tampak lelah, terluka, atau tidak dapat pulih sepenuhnya dari olahraga, ia mungkin berolahraga terlalu keras. Sinyal kelelahan lainnya adalah bahwa anak-anak juga mungkin kehilangan minat pada aktivitas yang dulu mereka sukai.

Ternyata Yang Bisa Mengalami Depresi Itu Semua Usia Loh


Depresi tidak mengenal siapa yang menderita hal ini. Berbagai kelompok usia bisa terjerumus ke dalam lubang hitam ini, mulai dari orang tua, dewasa hingga remaja. Khusus untuk depresi pada remaja, masalah ini terkadang diremehkan dan tidak ditanggapi dengan serius, padahal dampaknya bisa sangat buruk.

Mengapa Depresi Terjadi pada Remaja?

Depresi adalah masalah kesehatan mental yang serius yang menyebabkan perasaan sedih dan kehilangan minat dalam beraktivitas. Ini tidak sepele, karena depresi merupakan faktor risiko utama untuk bunuh diri.

Ada beberapa alasan mengapa seorang remaja menjadi depresi, seperti nilai yang buruk di kelas, kesenjangan status sosial dengan teman sebaya, atau kehidupan keluarga yang tidak nyaman. Hal ini sangat mempengaruhi perasaan remaja.

Terkadang depresi pada remaja juga bisa terjadi akibat stres lingkungan. Tidak adanya dukungan dari orang-orang terdekatnya saat remaja sedang mengalami kesedihan atau merasa terasing membuat remaja lebih cenderung mengalami depresi.

Depresi pada remaja umumnya dimulai pada usia 15 tahun. Kondisi ini biasanya terjadi pada remaja dengan riwayat keluarga depresi. Remaja tidak selalu berbagi emosi mereka dengan orang lain. Oleh karena itu, sangat penting bagi orang tua untuk memperhatikan, mendengarkan dan mengajak anak berbicara untuk saling memahami.

Tanda-tanda Depresi pada Remaja

Ketika mereka melihat anak remaja mereka sedih atau tertekan, orang tua sering menganggap bahwa ini normal karena masalah remaja yang umum. Faktanya, anak-anak mungkin memiliki masalah yang lebih kompleks yang dapat menyebabkan depresi.

Remaja yang mengalami depresi akan mengalami perubahan dalam pemikiran dan perilakunya. Mereka menikmati kesendirian, kurangnya antusiasme, kesiangan, mengubah kebiasaan makan mereka dan mungkin terlibat dalam perilaku kriminal.

Peran orang tua dalam membantu mengatasi depresi pada remaja

Jika Anda menduga anak remaja Anda mengalami depresi, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengatasinya. Berikut ini adalah peran orang tua dalam mengatasi depresi pada remaja:

Pelajari lebih lanjut tentang depresi

Ini adalah langkah pertama yang harus dilakukan. Mempelajari semua tentang depresi, termasuk gejala, perawatan, dan perawatannya dapat membantu Anda lebih memahami bagaimana perasaan anak remaja Anda dan apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya.

berkomunikasi bersama

Ajak anak Anda berinteraksi dengan live chat untuk mengetahui apa yang dia rasakan dan pikirkan. Dengarkan mereka dengan seksama dan tenang agar emosi mereka dapat tersalurkan dan tersalurkan.

Katakan hal-hal baik tentang anak Anda karena ini dapat membuatnya merasa positif. Juga terima apa adanya. Jangan katakan padanya untuk berhenti mengeluh atau memaksanya untuk segera kembali normal.

Memperbaiki suasana hatinya

Anda dapat meningkatkan mood anak remaja Anda dengan membiarkan dia melakukan apa yang dia sukai, seperti melukis, menonton film, berolahraga, dan banyak lagi. Kamu juga bisa mengajak teman terdekatnya untuk mengobrol atau bermain dengannya. Hal ini dapat meningkatkan mood anak Anda.

Biasakan Anak Untuk Minum – Minuman Yang Sehat


Mengajak anak minum minuman yang sehat dan sesuai usia menjadi tantangan untuk orang tua. Apalagi dengan banyaknya minuman bersoda yang beredar di pasaran yang semakin diminati oleh si kecil, padahal minuman bersoda ini seringkali mengandung kadar gula yang tinggi sehingga tidak baik untuk kesehatan si kecil. Oleh karena itu, para ibu harus berhati-hati dalam memilih minuman sehat untuk anak dan memastikan si kecil mengonsumsinya. Berikut tips yang bisa Anda lakukan saat memilih minuman sehat.

Air putih

Air putih tetap menjadi minuman terbaik untuk si kecil, apalagi jika si kecil aktif bergerak. Air penting agar anak tidak mengalami dehidrasi. Air diperlukan agar tubuh tidak mengalami dehidrasi dan kepanasan. lebih banyak air karena pertumbuhan dan metabolismenya sangat cepat.

Jus buatan sendiri

Pemberian jus buah atau sayur pada anak memang bisa menjadi taktik bagi anak yang kesulitan makan buah atau sayur. Namun secara umum, jus kemasan atau jus yang dibeli secara eceran akan mengandung pemanis.

Ketahui nilai gizi minuman kemasan

Kehati-hatian adalah kunci ketika membeli sesuatu untuk keluarga tercinta, termasuk membeli minuman sehat untuk anak-anak. Biasakan membaca label nutrisi pada wadah minuman. Perhatikan komposisi produk, jumlah gula, lemak, dan kalori dalam minuman.

Bandingkan nilai gizinya

Melarang si kecil untuk tidak minum botol sama sekali tentu sangat sulit. Apalagi jika si kecil pergi ke sekolah. Dia bertemu dengan berbagai macam minuman di kantin sekolah, melihat teman-temannya makan siang, ketika dia diundang ke pesta ulang tahun, melalui iklan TV dan sebagainya. Setelah Anda mengenali nilai gizi suatu minuman, Anda dapat membandingkannya dengan minuman lain. Dengan cara ini Anda bisa memilih mana yang paling sehat untuk si kecil, mana yang sesekali Anda minum dan mana yang tidak.

Kenali minuman yang tidak direkomendasikan untuk anak-anak

Minuman berkarbonasi atau minuman berkarbonasi tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh anak-anak karena mengandung karbohidrat dan gula yang sangat tinggi. Minuman ini juga menyebabkan tubuh mudah mengeluarkan kalsium, sehingga tidak baik untuk kesehatan tulang dan gigi. Minuman lain yang tidak dianjurkan untuk anak-anak adalah teh instan kemasan karena banyak mengandung gula dan tanin yang dapat menghambat penyerapan zat besi dalam tubuh.

Buatlah Resolusi Menjadi Lebih Baik Saat Pergantian Tahun


Tahun baru merupakan hal yang baru juga. Biasanya diiringi dengan menyalakan kembang api, acara bakar – bakaran dan meniup terompet. Makna merayakan tahun baru dengan kegiatan tersebut tentunya sudah dikenalkan oleh ibu kepada si kecil.

Namun, seiring bertambahnya usia, mereka perlu mempelajari arti sebenarnya dari Tahun Baru, yaitu menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Untuk mengingat kewajiban, ajak anak Anda untuk membuat daftar hal-hal yang ingin ia ubah dan capai. Ini bisa dijadikan alternatif kegiatan mengisi liburan si kecil di rumah menjelang Tahun Baru.

Berikut beberapa tips membuat resolusi tahun baru bersama si kecil yang bisa Anda lakukan di rumah.

Klasifikasikan resolusi berdasarkan usia

Para orang tua, membuat resolusi untuk seluruh keluarga adalah sesuatu yang perlu dilakukan. Namun selain itu, Anda juga harus mendekati si kecil tentang apa yang mereka harapkan di tahun mendatang. Mengingat usia, resolusi Tahun Baru dari seorang adik laki-laki dan seorang kakak laki-laki benar-benar berbeda. Jika si kecil belum memahami arti dari resolusi tahun baru, Anda bisa menginstruksikannya untuk membuat komitmen sederhana yang akan ia buat nanti.

Melakukan hal yang direncanakan

Mengingat dan memenuhi kewajiban itu sulit, baik bagi orang dewasa maupun anak-anak. Jika ternyata di tengah-tengah anak Anda ia telah melupakan kewajibannya atau bahkan berulang kali menunaikan kewajibannya, maka jangan dicaci maki, oke? Sebagai permulaan, saat membuat resolusi tahun baru, beri tahu si kecil bahwa ini adalah bagian dari pembelajaran dan bisa dilakukan secara perlahan. Dengan cara ini, si kecil merasa dibimbing dan didukung oleh ibu untuk mewujudkan komitmennya.

berikaN Hadiah untuk anak

Setelah Anda dan si kecil mengambil keputusan, Anda bisa menjanjikannya hadiah. Anda memberikan hadiah ini untuk membuat si kecil semakin bersemangat. Jadi ibu dan bayi punya janji untuk ditepati sepanjang tahun.
Jika anak Anda berhasil, mendapatkan hadiah setelah proses belajar yang lama akan menjadi sesuatu yang perlu diingat. Selain untuk mendongkrak kepercayaan dirinya, hadiah tersebut juga akan terasa lebih istimewa karena didapat setelah komitmen terpenuhi.

Orang Tua Bisa Mengajarkan Ini Untuk Anak di Rumah


Dalam mengasuh anak kita harus membedakannya dengan mengajar. Pendidikan bukan sekedar menceritakan atau mentransfer ilmu dari kepala kita ke kepala anak. Jika ini disebut mengajar. Membesarkan anak adalah mengeluarkan potensi anak, seperti seseorang yang menyalakan api, bukan seperti seseorang yang mengisi keranjang kosong.

Karena setiap manusia memiliki potensi plus dan minus, tentunya kita harus mengkaji potensi positif dan kemampuan mengendalikan potensi negatif. Misalnya ada anak yang tidak termotivasi untuk berbuat baik, misalnya malas belajar atau terlalu egois. Kita harus membebaskan keinginannya untuk belajar dan berbagi.

Atau ada anak lain yang sebenarnya sudah memiliki keinginan untuk kebaikan, namun sayangnya kemampuan mereka untuk melawan energi negatif rendah sehingga menyebabkan keinginan tersebut gagal.

Apa yang perlu kita lakukan untuk melepaskan potensi positif itu? Apa yang harus kita lakukan untuk memunculkan kemampuan anak melawan hal-hal negatif?
Mengingat tahapan penting dalam pendidikan, kita perlu melakukan hal berikut:

Menjadi contoh baik

Kita harus menyadari apa yang dimaksud dengan perilaku baik dan buruk dengan mengajarkan nilai-nilai, memfasilitasi pertunjukan dan ceramah, memberi contoh atau menjadi panutan bagi mereka. Orang melakukan sesuatu bukan karena mereka tahu, tetapi karena mereka tahu.

Membiasakan anak menjadi disiplin

Kami memilih berdasarkan kebutuhan kami dan keadaan apa yang harus kami biasakan. Tetapkan skala prioritas, tidak terlalu banyak, tetapi juga tidak terlalu kecil. Metode tersebut melibatkan disiplin atau bentuk pembiasaan lainnya.

Evaluasi

Jangan berharap anak-anak sempurna menurut versi kami. Ini bahkan tidak bagus. Biarkan anak melanjutkan trial and error-nya. Tetapi berikan evaluasi yang konstruktif dengan menyatakan apa yang salah dan seberapa baik.

Bisa mengambil keputusan

Jika hasil yang diinginkan masih gagal, orang tua dapat menawarkan anak kesempatan untuk menjelaskan konsekuensi, risiko, atau sanksi. Anak juga akan terlatih untuk mengambil keputusan yang baik untuk mereka.

Membangun konsep diri

Agar anak dapat berbuat baik, anak harus memiliki citra diri yang baik dan kuat. Ini yang perlu kita bantu.
Caranya adalah dengan menunjukkan kepada anak bahwa ia mampu, kemudian memotivasinya dan menjauhkannya dari sikap dan perlakuan kita yang merendahkan atau merusak citra dirinya.
Akan menjadi semakin sulit untuk membuat anak-anak yang kita anggap nakal menjadi kurang nakal. Ini ada hubungannya dengan citra diri itu.
Ini semua adalah tahapan penting dalam mengasuh anak. Tentu saja, di dunia nyata prosesnya tentu tidak linier, tidak sesederhana memutar tangan, dan tidak mulus.
Apapun prosesnya, acuan kita dalam pendidikan adalah mengeluarkan potensinya melalui pelatihan dan pengarahan, bukan untuk menghalangi anak atau memaksakan ego kita.

Ternyata Outbond Bisa Bermanfaat Baik Untuk Anak Loh


Sekarang ada beberapa program permainan outbound yang dirancang untuk anak-anak di dekat rumah kita. Apa manfaat perkembangan anak selain kesenangan? Outbound adalah kegiatan outdoor yang menyenangkan atau memiliki sensasi.
“Dari segi teori, manfaat outbond tentu banyak, apalagi jika dikaitkan dengan perkembangan otak, perkembangan mental dan metode belajar anak”.

Pada awalnya, perkembangan otak anak sangat bergantung pada gerakan fisik yang dilakukan. Oleh karena itu, si kecil secara naluriah terdorong untuk melakukan banyak aktivitas, berlari kesana kemari, dan lain sebagainya.

Outbond Bisa Bermanfaat

Dengan outbond, anak akan mendapatkan sensasi baru sehingga ingin merasakan gerakan fisik yang berbeda yang belum pernah dirasakan sebelumnya, seperti meraih, mengayun, berguling, mengayun, memutar, membentuk pola dan lain-lain.

Penelitian telah menunjukkan bahwa beberapa gerakan terkait dengan otak reptil, yang berguna untuk mengoordinasikan gerakan kasar, otak keseimbangan, otak emosional, dan otak berpikir. Ketika permainan dimainkan dan diarahkan bersama, itu menjadi lebih baik.
Penelitian pendidikan menyimpulkan bahwa anak-anak belajar paling baik ketika mereka diajarkan metode estetika, metode visual dan metode pendengaran untuk anak-anak.
Kinestetik merupakan metode pembelajaran yang melibatkan anak dalam suatu permainan sehingga mereka mengalami secara langsung apa yang dipelajari dalam permainan tersebut. Untuk mengajar anak-anak mengendalikan kecemasan mereka, kuliah biasanya tidak dapat diberikan. Kita harus melibatkan dia dalam eksperimen atau permainan.
Metode visual adalah belajar dengan melihat gambar. Apapun yang kita ajarkan kepada anak, sebaiknya melalui gambar atau benda fisik. Metode auditori adalah belajar melalui suara, baik melalui musik atau apapun.
Meskipun ada banyak manfaat intelektual dan mental bagi anak-anak, orang tua disarankan untuk menawarkan kegiatan bertahap. Jangan langsung mencoba sesuatu yang baru.

Penting juga untuk membantu anak-anak menerjemahkan pelajaran dalam permainan ke dalam sikap kehidupan sehari-hari melalui dialog dan penjelasan.

Misalnya, kita bisa bertanya padanya apa pelajaran penting dari permainan itu dan kemudian kita kaitkan lagi dengan hal-hal sehari-hari. Hal kecil ini akan membawa manfaat besar bagi anak-anak.

Ciri – Ciri Anak Yang Sehat Dapat Dilihat Dari Hal Ini


Orang tua pasti setuju bahwa kesehatan si kecil adalah yang terpenting. Tapi tahukah Anda bahwa yang disebut anak sehat tidak terbatas pada anak yang tidak sakit, lho. Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri yang menunjukkan bahwa si kecil adalah anak yang sehat dan ciri-ciri tersebut akan membantu Anda melihat sendiri betapa pentingnya membentuk anak yang sehat.

Pertumbuhan anak yang baik

Tumbuh kembang adalah dua hal yang berbeda tetap berperan penting bagi anak. Pertumbuhan adalah proses berkembangnya seluruh anggota tubuh anak, yang dapat dilihat dari penampilan fisik anak. Dengan KMS (Kartu Menuju Kesehatan) ibu dapat memantau tumbuh kembang anaknya atau apakah berat dan tinggi badannya masih tergolong ideal untuk usianya.

Perkembangan menurut usia

Perkembangan anak berkaitan dengan fungsi organ tubuh yang dapat diklasifikasikan menjadi aspek motorik, sensorik, sosial-emosional dan kognitif. Pada setiap tingkat usia, anak berkembang secara tertentu. Meskipun harus diingat bahwa semua anak dapat mencapai tahap perkembangan pada waktu yang berbeda, anak yang sehat umumnya tidak mengalami hambatan besar untuk mencapai tahap perkembangan yang sesuai.

Aktif dan ceria

Anak yang sehat umumnya lebih banyak berolahraga karena tubuhnya memiliki energi yang cukup. Selain itu, mereka umumnya lebih bahagia, lebih bahagia dan lebih responsif dalam komunikasi mereka. Tubuh yang sehat memungkinkan anak-anak untuk bermain dan berkomunikasi dengan bebas, yang membuat mereka merasa bahagia dan juga meningkatkan kemampuan sosialisasi dan komunikasi mereka. Selamat makan
Anak yang sehat memiliki nafsu makan yang lebih baik karena metabolismenya baik dan tidak ada gangguan pada organ pencernaannya. Dengan tubuh yang sehat dan bugar, anak cenderung makan lebih lahap, terutama setelah tubuhnya beraktivitas seharian.

Ciri-ciri tersebut di atas menunjukkan bahwa salah satu hal yang terpenting dalam membuat anak menjadi sehat adalah memastikan bahwa mereka mendapatkan asupan gizi yang sesuai dengan kebutuhannya. Karena diet seimbang diperlukan untuk mendukung proses pembentukan sel-sel tubuh, memberi tubuh energi untuk melakukan aktivitas, mendukung proses kerja otak yang mendukung perkembangan sosial-emosional dan kognitif dan tentu saja meningkatkan metabolisme dan kerja setiap organ dari tubuh untuk menopang orang lain.

Selain itu, sangat penting bagi si kecil untuk menjadi anak yang sehat karena anak yang sehat memiliki energi yang cukup untuk belajar, aktif dan kreatif, terlindungi dari risiko penyakit dan mengalami proses tumbuh kembang yang optimal. Yuk mom, pastikan si kecil selalu sehat dan bahagia.